Pentingnya Peran Assessment Center untuk Mendukung Pengembangan SDM

Era modern seperti sekarang ini kebutuhan perusahaan akan tenaga kerja yang produktif cukup diperlukan banyak. Tujuan utamanya tentu supaya bisa mempertahankan keberlanjutan eksistensi bisnis usaha yang sedang dijalani oleh suatu organisasi. Ini menjadi salah satu tujuan perusahaan dengan orientasi untuk ke masa depan. Maka dari itu SDM tidak bisa sembarangan untuk memegang perusahaan ditengah ketatnya persaingan. Supaya bisa mengetahui seperti nilai kemampuan, ketrampilan, kompetensi dan lainnya dari setiap SDM diperlukannya assessment center untuk melakukan penilaian. Seperti apa itu program assessment?

Demi mendapatkan karyawan yang tepat dengan bidangnya sebuah perusahaan tidak enggan melakukan berbagai proses panjang supaya menemukan yang paling tepat. Tidak sedikit dari perusahaan menggunakan penilaian assessment yang akan memudahkan prosesnya. Dengan begitu akan lebih mudah melihat apakah SDM yang ada tersebut memiliki kualitas bagus atau justru sebaliknya. Assessment sendiri merupakan sebuah cara untuk menilai SDM berdasarkan perilaku karyawan dengan validities tinggi, seperti 65% sehingga terbilang handal. Apakah perusahaan Anda sudah menggunakan program penilaian tersebut untuk melihat kondisi para SDM yang ada?

Berkembang atau tidaknya perusahaan itu tergantung dari pada SDM yang ada didalamnya, secanggih apapun teknologi yang digunakan tanpa menggunakan tenaga yang berkualitas tentu tidak akan bisa berjalan seperti apa yang sudah diharapkan oleh perusahaan. Bisa dibayangkan sendiri sebuah perusahaan yang tidak memiliki tenaga ahli profesional, tentu akan berimbas kepada banyak hal. Yang ditakutkan pada perusahaan yang tidak paham akan kualitas tenaga kerja seperti:

  1. Tidak tepat memposisikan satu tenaga dengan tenaga lain pada bidangnya.
  2. Tidak tepat mengandalkan SDM yang kemampuannya tidak pada bidang tersebut.
  3. Sulitnya perusahaan berkembang akibat kinerja yang kurang maksimal.
  4. Kurang tepat mengidentifikasi bakat setiap SDM.
  5. Sulitnya melakukan pengembangan pada tenaga kerja yang sebenarnya mempunyai keahlian.

Secara umum assessment center umumnya digunakan oleh perusahaan untuk berbagai kebutuhan. Bukan saja ingin melihat nilai dari kemampuan para SDM namun lebih dari itu, akan membantu dalam beberapa proses seperti ketika akan melakukan promosi jabatan, rotasi karyawan, transfer karyawan, seleksi karyawan, pengembangan bakat, sampai dengan identifikasi bakat SDM. Jadi Assessment bisa diartikan sebagai bentuk prosedur SOP yang digunakan oleh para perusahaan pimpinan terutama HRM sebagai bentuk evaluasi personil dalam hal kemampuan yang relevan dengan efektivitas pada organisasi. Dengan hasil yang didapatkan, sebuah perusahaan akan lebih mudah untuk mengolah potensi individu didalam.

Demi mencapai kesuksesan perusahaan dijaman modern seperti sekarang ini, tentu yang menjadi kunci utamanya adalah SDM. Dimana menjadi seorang tenaga kerja dengan pola pikir serta tindakan digital perlu adanya kompetensi akuntabilitas, ketajaman bisnis, kemampuan beradaptasi, kolaborasi dengan tim kerja, pemikiran konsep, ketegasan, sampai dengan pengambilan resiko yang baik dan tepat. Jadi penting untuk sebuah perusahaan mengerti seberapa jauh kemampuan yang dimiliki oleh masing-masing SDM, jangan sampai kurang pahamnya hal tersebut akan menjadi penghambat dalam perkembangan bisnis usaha.

Bila dalam perusahaan tidak pengadaan program assessment center  sebagai bentuk penilaian terhadap para SDM. Bisa menggunakan suatu lembaga kursus dan pelatihan seperti Prasmul-ELI, dimana mereka menawarkan sejumlah program yang membantu mendorong pertumbuhan bisnis usaha. Salah satunya mengenai program penilaian karyawan dengan berbagai metode yang digunakan. Selain itu ada berbagai program lain yang bisa juga meningkatkan kemampuan para SDM untuk lebih siap menghadapi kerasnya persaingan dunia bisnis modern ini. Informasi lebih lanjut mengenai program apa saja sampai dengan biaya di Prasmul-ELI, langsung cek melalui kontaknya.